Kamis, 22 Desember 2016

Model Portovolio dan Model Kontekstual


Teori belajar yang mendasari pembelajaran portofolio adalah teori belajar konstruktifisme, yang pada perinsipnya menggambarkan bahwa peserta didik membentuk atau membangun pengetahuannya melalui interaksinya dengan lingkungannya.
Berbagai metode dapat digunakan dalam pembelajaran portofolio, seperti metode inquiri, diskusi, pemecahan masalah, E-Learning, Teknik klarifikasi nilai atau VCT, bermain peran.
Langkah langkah portofolio sebagai model pembelajaran yaitu;
a.    Langkah 1: Mengidentifikasi masalah yang ada di masyarakat.
b.    Langkah 2: Memilih masalah untuk kajian kelas.
c.    Langkah 3: Mengumpulkan informasi tentang masalah yang akan dikaji oleh kelas.
d.   Langkah 4: Membuat portofolio.
e.    Langkah 5: Penyajian portofolio.
f.     Langkah 6: Merefleksi Pada Pengalaman Belajar

Penerapan Pembelajaran kontekstual bertujuan meningkatkan prestasi belajar peserta didik melalui peningkatan prestasi belajar peserta didik melalui peningkatan pemahaman makna terhadap materi pelajaran yang dipelajarinya dengan mengaitkan antara materi yang dipelajari dan konteks kehidupannya sehari-hari. Penerapan pembelajaran kontekstual dikelas melibatkan tujuh utama pembelajaran efektif, yaitu kontruktifisme, bertanya, menemukan, masyarakat belajar, pemodelan, refleksi, dan penilaian sebenarnya (Sumiati dan Asra, 2007, Hal.14)

"Daftar  Pustaka"
Rachmah Huriah, 2014. profesi pengembangan pendidikan IPS. Bandung: Alfabeta.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar